Sorotan.id – Dipenghujung tahun 2022, Kabupaten Lima Puluh Kota ditunjuk menjadi tuan rumah Pertemuan Bulanan Istri Kepala Daerah (ISKADA) se-Sumatera Barat yang digelar pada Kamis (8/12/2022) di Aula Kantor Bupati, Sarilamak. Pertemuan ini menjadi kesempatan untuk menampilkan program dan inovasi daerah. Acara semakin meriah dengan alunan musik “Sasupi” (Sampah Sumber Pitih), alat musik yang disulap dari sampah merupakan inovasi dari Program Mahkota Berlian (Lima Puluh Kota Bersih Lingkungan) yang mewarnai pertemuan ini.
Kedatangan rombongan disambut hangat Bupati Lima Puluh Kota Safaruddin Dt.Bandaro Rajo bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Lima Puluh Kota Nevi Safaruddin. Dalam sambutannya Bupati Lima Puluh Kota mengucapkan selamat datang kepada ketua TP-PKK, GOW, DWP di Limapuluh Kota. Ia merasa bangga atas kedatangan rombongan istri kepala daerah se-Sumatera Barat di Kabupaten Limapuluh Kota.
Kemudian Safaruddin mengatakan ibu-ibu Ketua PKK dan Ketua GOW tentu menguatkan dan memberikan semangat kepada Kepala Daerah dalam bekerja membangun daerah ke arah yang lebih baik. “Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota mendukung penuh kegiatan-kegiatan yang bersifat membangun dan membina atas upaya-upaya program PKK yang mengacu ke kesehatan dan kesejahteraan keluarga dan masyarakat Limapuluh Kota,” ungkap Bupati Safaruddin.
Ia berharap, kegiatan ini tetap rutin diselenggarakan sehingga komunikasi intens yang terjalin dapat meningkatkan kolaborasi dan sinergi antara PKK dan GOW Provinsi dan daerah.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Provinsi Sumbar Harneli Mahyeldi mengapresiasi pelaksanaan acara pertemuan ISKADA se-Sumatera Barat di Kabupaten Limapuluh Kota ditengah padatnya kegiatan di Bulan Desember. “Pertemuan ini merupakan sarana silaturahmi antara istri Kepala Daerah dan pimpinan organisasi di tingkat provinsi dan Kabupaten/Kota di Sumbar, yakni TP-PKK, BKOW/GOW dan DWP serta organisasi wanita lainnya,” ujarnya.
Selanjutnya, Harneli mengatakan dibalik kesuksesan laki-laki ada perempuan hebat di belakangnya, yaitu ibu dan istri. “Maka dari itu kami berharap jalanilah tugas dan peran kita sebagai istri dalam mendampingi suami sebaiknya-baiknya,” tuturnya. Selain itu, Harneli juga menghimbau TP-PKK Kabupaten/Kota untuk membangun kerjasama dengan seluruh stakeholder agar kegiatan bisa berjalan dengan sukses.