Sorotan.id – Peningkatan infrastruktur jalan terus mengemuka sampai putaran ke-11 pelaksanaan Safari Ramadhan 1443 H di Kabupaten Limapuluh Kota. Kali ini bersumber dari warga Jorong Koto Tinggi, Simpang Kapuak, Kecamatan Mungka.
Bertahun-tahun warga mengidamkan pengaspalan ruas jalan nagari sepanjang 2 Km antara Jorong Koto Tinggi-Jorong Kubang Balambak, Mungka.
Menanggapi hal itu, Bupati Limapuluh Kota dengan lugas menyatakan ruas jalan penghubung dua jorong di Kecamatan Mungka tersebut akan tuntas sebelum tahun 2024.
“Kami akan prioritaskan penyelesaian dua kilometer jalan yang belum diaspal serta dua jembatan yang menghubungkan dua jorong tersebut,” tegas Bupati Safaruddin.
Aspirasi warga itu mengapung saat dialog antara Tim Safari Ramadhan (TSR) I saat berkunjung ke masjid Mukhlisin, Koto Tinggi, Simpang Kapuak, Mungka Kamis (14/04/2022).
Kehadiran TSR di tengah masyarakat adalah wujud silaturrahmi pemerintah dengan warga, penyampaian program pembangunan dan menghimpun aspirasi warga.
TSR 1 yg dipimpin langsung Bupati Safaruddin, selain berdialog juga berbuka bersama, salat tarwih berjemaah bersama warga serta mendengarkan wirid dengan mubaligh yang dibawa oleh TSR.
Aspirasi yang disampaikan masyarakat akan disikapi dan dibahas pemerintah bersama DPRD tentunya.
Bupati Safaruddin juga menyampaikan lima program unggulan yang sudah dirancang oleh Pemkab Limapuluh Kota sebagai upaya mewujudkan Limapuluh Kota yang Madani, Beradat dan Berbudaya dalam kerangka _Adat Basandi Syara, Syara Basandi Kitabullah.
TSR 1 juga menyerahkan bantuan kepada Masjid Mukhlisin senilai 20 juta rupiah serta bantuan dari Baznas kepada Garin masjid di Nagari Simpang Kapuak.
Keanggotaan TSR I juga didukung oleh Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota Syamsul Mikar, Anggota DPRD Limapuluh Kota Doni Ikhlas dan Muhammad Ikhbal, Kepala Dinas Kesehatan Adel Nofiarman, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Indrawati, Kepala Dinas PUPR Rilza Hanif, Dirut PDAM Lima Puluh Kota Zulbadri serta Ketua MUI Asrat Chan.
Lebih jauh, Bupati Safaruddin meminta dinas teknis memasukkan aspirasi Koto Tinggi, Kubang Balambak, Mungka berupa peningkatan jalan ke dalam perencanaan program/ kegiatannya di perencanan sampai tahun 2024.
“Melalui Kadis PUPR dan Anggota DPRD yang hadir, sebelum 2024 masyarakat Jorong Koto Tinggi dan Jorong Kubang Balambak dapat menikmati jalan aspal yang selama ini diidamkan” ucap Bupati Safaruddin.
Di sisi lain, Bupati Safaruddin mengatakan percepatan pembangunan akan terus menjadi program prioritas untuk menunjang dan mendorong aktivitas ekonomi maupun sosial masyarakat Limapuluh Kota sampai ke wilayah pinggiran.
Bupati Safaruddin berharap upaya bersama ini dapat terealisasi hingga akses pertumbuhan ekonomi dan infrastruktur meliputi, jalan, jembatan, telekomunikasi hingga fasilitas-fasilitas pelayanan masyarakat lainnya bisa terpenuhi sehingga bisa dinikmati oleh lapisan masyarakat Limapuluh Kota.
Seterusnya Bupati Safaruddin berjanji di masa kepemimpinan beliau, infrastruktur jalan dari kedua jorong menuju pusat nagari juga diupayakan agar akses warga yang selama ini terhambat dikarenakan medan jalan yang masih tanah dapat dicor maupun di aspal. Disamping itu Bupati juga mengajak masyarakat Jorong Koto Tinggi untuk menerapkan pola hidup bersih sehingga dapat melindungi dari berbagai penyakit berbahaya agar terciptanya Masyarakat yang sehat.
Seterusnya Bupati Safaruddin juga turut menghimbau masyarakat Simpang Kapuak, khususnya Jorong Koto Tinggi untuk tidak menjual tanah miliknya. Karena tanah tersebut merupakan aset yang setiap waktunya akan mengalami kenaikan harga.
“Tanah Bapak Ibu jangan dijual, pemerintah siap melaksanakan kerja sama bagi hasil dengan pemilik tanah dengan pembagian yang proporsional. Dengan demikian pada waktu tertentu setelah habis batas waktu kerja sama itu, kepemilikan tanah tersebut masih milik masyarakat”, tutur Safaruddin.*(MFS/Kominfo)*