Arvosatu – Wali Kota Padang Hendri Septa gembira dan menyambut baik bakal adanya Fabriek Bloc atau sebuah ruang kreatif publik baru di Kota Padang.
Fabriek Bloc yang memiliki luas area sekitar 1,1 hektar tersebut akan dibangun M.Bloc Group (PT Radar Ruang Riang) memanfaatkan aset bekas pabrik seng Polyguna Nusantara/Tropical Multi Co, Jalan Prof Hamka KM 9,5 Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah.
Hadir dalam Ground Breaking itu yakni Edwar Kusma (Co-Founder Fabriek Bloc), Handoko Hendroyono (Co-Founder M.Bloc Grub) serta Co Founder dan Dewan Direksi M.Blok Group. Apung Sitompul selaku orang pertama di pabrik PT. Tropical Multi Co, Jacob Gatot Sura (Co-Founder M.Bloc Group) serta Wendi Putranto (Co-Founder M.Bloc Group).
Selanjutnnya Andrinof Chaniago (Wakil Komisaris PT Bank Mandiri), Wakil Ketua HIPMI Sumbar Muhammad Rayhan, Ketua KNPI Padang Megri Fernando serta komunitas kreatif di Kota Padang dan unsur terkait lainnya.
Sehubungan dengan itu, Wako Hendri Septa berharap pengerjaan pembangunan Fabriek Bloc berjalan dengan lancar dan selesai secepatnya.Karena pada tahun 2022 cukup banyak event yang akan digelar di Padang, diantaranya event berskala nasional yakni Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ke-15 pada Agustus mendatang.
Pada momen tersebut 97 Wali Kota se-Indonesia akan hadir dan juga membawa rombongan lebih kurang 3.000 orang. Untuk itu, semoga hadirnya Fabriek Bloc ini akan mendukung kesuksesan dan kebahagiaan bagi para tetamu kita selama di Padang nantinya. Insya Allah kita dari Pemko Padang dengan tangan terbuka siap bersinergi dan berkolaborasi dalam membangun ekosistem kreatif nantinya,” “ungkap Wali Kota pada Ground Breaking Ceremony Fabriek Bloc tersebut, Rabu siang (12/1/2022).
Sementara itu Co-founder M Bloc Group Handoko Hendroyono mengatakan Fabriek Bloc di Kota Padang adalah lokasi pertama di pulau Sumatera, sekaligus yang keempat setelah sebelumnya hadir M Bloc Space (Blok M), Pos Bloc Jakarta (Pasar Baru), dan JNM Bloc (Yogyakarta).
Fabriek Bloc ini proyek cipta ruang (placemaking) hasil kolaborasi antara PT Radar Ruang Riang dengan pihak swasta (PT Tropical Multi Co) yang kemudian melebur dalam PT Ruang Fabriek Kreatif dan menjadi bagian dari unit usaha M Bloc Group.
“Fabriek Bloc ini akan menjadi ruang kreatif publik untuk berbagai acara seni, budaya, hiburan, niaga, sekaligus lab inkubator talenta lokal, hingga pemberdayaan bisnis UKM/UMKM yang terkurasi.
Di dalam area Fabriek Bloc ini nantinya akan terdapat berbagai tenant F&B dan Non-F&B dari UKM/UMKM dan M.Bloc Market (toko kelontong aneka produk UKM terkurasi). Selanjutnya ruang pertunjukan (Fabriek Bloc Live House) berkapasitas 700 orang, ruang pamer, hingga ampiteater untuk kegiatan berbagai komunitas kreatif lainnya,” terang Handoko.
Fabriek Bloc di Padang memiliki misi yang konkrit untuk memperkuat ekosistem kekuatan kreatif lokal dengan para pemangku kepentingan yang akan saling memberdayakan. Kolaborasi adalah kuncinya. Fabriek Bloc boleh beralih fungsi namun mesin kreatif harus terus menyala dimana-mana, ucapnya.
Direktur Fabriek Bloc sekaligus pemilik lahan Edward Kusma juga mengharapkan kehadiran Fabriek Bloc itu dapat berkontribusi menjadi wadah kegiatan anak-anak muda yang positif demi kemajuan kota Padang dan Sumbar pada umumnya.
“Pengembangan Fabriek Bloc akan dilakukan secara bertahap nantinya. Tahap Pertama yang terdiri dari ampiteater, gerai tenant dan M.Bloc Market yang rencananya akan diresmikan sekitar April 2022. Sementara tahap kedua direncanakan pada pertengahan 2022 yang terdiri dari ruang pertunjukan dan beberapa fasilitas pendukung lainnya,” bebernya.
Juga hadir mendampingi Wali Kota Padang saat itu diantaranya Kepala Bapppeda Yenni Yuliza, Camat Koto Tangah Junie Nursyamza beserta Lurah Parupuk Tabing Buderi Himra serta unsur terkait lainnya.(Dv/Irwan Rais)