Arvosatu – Bupati Pasaman Benny Utama kembali meraih penghargaan bupati yang peduli penyiaran. Ia menjadi satu-satunya bupati yang meraih penghargaan tersebut di Sumatera Barat.
Sebelumnya penghargaan pertama yang ia terima berkaitan dengan keberhasilannya meningkatkan status Kabupaten Pasaman dari berkembang menjadi maju. Perubahan status Kabupaten Pasaman tersebut dilihat berdasarkan klasifikasi Indeks Desa Membangun (IDM) pada tahun 2021.
Selama ini IDM dikenal sebagai program pendataan dari Kementerian Desa dalam bentuk indeks komposit yang dibentuk berdasarkan tiga indeks, yakni indeks ketahanan sosial, indeks ketahanan ekonomi dan indeks ketahanan ekologi/lingkungan.
Selanjutnya IDM digunakan untuk memantau perkembangan suatu desa ataupun nagari dalam menuju kemandirian berdasarkan implementasi Undang-undang Desa. Berdasarkan pantauan tersebut, desa maupun nagari diklasifikasikan dalam tingkatan yang berbeda yakni mandiri, maju, berkembang, tertinggal dan sangat tertinggal.
“Jadi memang pada 17 Desember lalu kita mendapatkan penghargaan ini dan diserahkan langsung oleh Gubernur, Mahyeldi. Kita bersyukur kepada Allah karena Pasaman bisa meningkat selangkah dari berkembang menjadi maju. Tentu saja ini telah melalui proses yang ketat, mengingat penilaiannya dari kementerian,” jelas Bupati Pasaman, Benny Utama, Selasa (21/12).
Benny menyebut penghargaan ini bukti nyata hasil dari kerja keras yang berkesinambungan. Ia akan menjadikan penghargaan tersebut sebagai motivasi bagi seluruh jajaran pemerintah maupun masyarakat Pasaman untuk menjadi lebih baik lagi.
“Saya masih ingat betul bahwa Pasaman pada tahun 2010 atau 2011 baru lepas dari daerah tertinggal dan menjadi berkembang, dan sekarang sudah menjadi daerah maju. Ini bukan proses sehari dua hari saja, melainkan melalui perjuangan yang sangat panjang. Ini membuktikan bahwa di Pasaman ada kesinambungan dalam pembangunan,” ujar Benny menjelaskan.
Mantan jaksa ini tak ingin kemajuan Pasaman hanya sebatas pada penghargaan saja. Ia akan berjuang untuk memastikan semua masyarakat menikmati status kemajuan tersebut.
“Ke depannya maju ini seperti apa? bagaimana tingkat pendidikan, akses masyarakat dan lain sebagainya. Ini akan menjadi tantangan dan kita akan belajar dan berusaha kembali untuk memajukan Pasaman dalam artian maju yang sesungguhnya seperti yang tertuang pada visi misi kita,” terangnya.
Sehari berselang, Selasa (21/12), Bupati Benny Utama kembali diberikan penghargaan sebagai kepala daerah peduli penyiaran, hasil verifikasi Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Sumbar. Penghargaan tersebut diserahkan Gubernur Mahyeldi bertempat di Auditorium Gubernuran Sumbar.
“Mudah-mudahan penghargaan yang diberikan oleh KPID kepada Bupati Pasaman ini menjadi motivasi bagi kepala daerah lain dan lembaga penyiaran itu sendiri. Tentunya untuk bisa menghadirkan konten yang lebih berkualitas dan lebih baik. Sehingga dapat mengedukasi dan meningkatkan peran masyarakat,” ucap Mahyeldi.
Ketua KPID Sumbar, Afriendi Sikumbang mengatakan bahwa Benny Utama merupakan satu-satunya kepala daerah yang meraih penghargaan tersebut pada tahun ini. Penghargaan tersebut diberikan atas dedikasi Benny dalam membangun penyiaran lokal.
“Pasaman sedang melahirkan lembaga penyiaran lokal yakni radio. Dengan dukungan kepala daerah, kini sudah ada perdanya dan sudah on air dalam beberapa tahun sebelumnya. Namun memang sebelumnya belum ada izin, sekarang sudah ada dan sedang diproses. Insya allah tahun ini siap untuk mengudara, bisa mengedukasi dan memberikan manfaat untuk masyarakat. Termasuk juga menjadi corong untuk komunikasi publik dengan pemerintah terhadap pembangunan di Pasaman,” jelas Afriendi. (*)